Corona Makin Masif, Depok Kaji Opsi Karantina Wilayah

Corona Makin Masif, Depok Kaji Opsi Karantina Wilayah
Balai Kota Depok. Foto: ANTARA/Foto: Feru Lantara

"Pengawasan intensif bagi orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) dan terkonfirmasi positif yang melakukan isolasi mandiri, penyemprotan disinsfektan, sosialisasi secara masif, menggerakkan relawan dan banyak lagi aktifitas gugus tugas yang dilakukan," katanya.

Idris memahami banyaknya keluhan yang disampaikan, hal ini mengingat pandemik COVID-19 ini demikian masif sedangkan peralatan sulit diperoleh terutama APD, disamping itu fasilitas kesehatan yang menangani COVID-19 saat ini kondisinya rata-rata sangat terbatas.

"Kami sudah merencanakan rumah sakit yang didedikasikan untuk COVID-19 yaitu Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) yang saat ini sedang dipersiapkan. Selain itu juga kami rencanakan Rumah Sakit Lapang di area RSUD hingga alternatif menyiapkan ruang sekolah yang akan didedikasikan sebagai tempat penanganan kasus ringan COVID-19," ujar dia.(antara/jpnn)

Dengan kasus corona di Depok sebanyak 29 orang, empat orang sembuh, tiga meninggal, Pemkot pun mulai mengkaji opsi karantina wilayah.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News