Curhat Adik Digituin Kakak Ipar saat Tidur Tanpa Busana

Curhat Adik Digituin Kakak Ipar saat Tidur Tanpa Busana
Ilustrasi perbuatan asusila. Foto: Pixabay

HI memilih bungkam. Dia tidak menceritakan kisah kelam itu kepada kakaknya.

“Saya takut dengan ancaman AM. Lebih baik saya saja yang menanggung akibat itu. Namun, sejak itu, hubungan kami renggang. Kami jarang berkomunikasi,” ucap HI.

Seminggu kemudian, HI merasa mual. Kepada kakaknya, dia beralasan sedang masuk angin. AM mengetahui keadaan adik iparnya yang drop itu.

Saat itu, HI yang aktif berorganisasi di kampus memilih untuk memeriksakan kesehatannya di rumah sakit terdekat.

Dokter mengabarkan bahwa perempuan itu sedang hamil. Bak disambar petir, HI pucat pasi.

“Setelah pamit pada dokter, saya tidak pulang ke rumah kakak saya. Saya datangi pacar saya di kosnya. Saya menceritakan semuanya. Dia tak terima. Hari itu juga dia memutuskan hubungan dengan saya,” kata HI.

Dia sempat berpikir untuk bunuh diri. Namun, dia mengurungkan niatnya.

Teman dekatnya sesama mahasiswi memberikan nasihat kepada HI agar selalu bersabar. Atas dasar itu pula ada kekuatan yang muncul dalam dirinya.

HI (26) tidak pernah bisa melupakan tragedi yang menimpanya pada pertengahan 2013 lalu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News