Curi Barang di Kantor, Ngaku untuk Biaya Ibu Berobat
Sabtu, 30 Maret 2019 – 16:49 WIB
Kemudian, dia bergegas pergi dari TKP menuju kos. Barang tersebut lantas diserahkan kepada Hagil untuk dijual.
Total yang masuk ke kantong pribadi mereka sekitar Rp 32 juta selama dua kali beraksi. Uang hasil curian itu dibuat untuk berfoya-foya. "Barang mahal. Pasti kelihatan sama perusahaan," ujarnya.
Olah TKP dan CCTV pun dilakukan. Hasilnya, Bagus dan Hagil berhasil diindentifikasi dan ditangkap di kawasan Tenggilis Mejoyo.
Di hadapan anggota, Bagus mengaku dilanda masalah. Ibunya sakit keras. Karena itu, dia nekat mencuri untuk menutupi biaya pengobatan. Namun, saat dikroscek kepada ibunya, hal tersebut hanya fiktif.
Sang ibu memang terkena asma, tapi tidak sampai merepotkan anak. (dan/c5/dio/jpnn)
Pelaku mencuri sejumlah peralatan kantor telekomunikasi senilai Rp 150 juta dengan alasan untuk biaya berobat ibu.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Kisah 2 Pemuda Bangkalan Mencuri Motor Polwan, Begini Jadinya
- Adik Kakak Nekat Curi Besi Pagar Kantor Polisi, Begini Penampakannya
- Bapak dan Anak di Kampung Sota Merauke jadi Tersangka dan Ditahan, Ini Kasusnya
- Soal M-Banking Nasabah Diretas hingga Kehilangan Rp 700 Juta, BRI Berikan Klarifikasi Begini
- M-Banking Diretas Orang, Warga Palembang Kehilangan Uang Sebesar Rp 700 Juta
- Polres Malang Gulung Maling yang Spesialis Bobol Sekolah