Dahlan Iskan Dipanggil Bareskrim, Ini Penjelasan Yusril

“Jika tender dimenangkan asing, maka harga terendah yang dimenangkan asing itu harus ditawarkan kepada produsen dalam negeri apakah mereka berminat dan sanggup memasok dengan harga itu,” tutur Yusril.
Ternyata dalam tender Pertamina juga ikut dan memenangkan 1 proyek pengadaan. “Harga penawarannya lebih rendah dari harga jual Pertamina kepada PLN selama ini. Sedangkan empat tender lainnya dimenangkan oleh Shell,” paparnya.
Karena Shell adalah produsen asing, maka empat tender yang dimenangkan perusahaan asal Amerika Serikat itu ditawarkan kepada produsen dalam negeri, yakni Pertamina dan PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) yang 70 persen sahamnya dikuasai pemerintah RI.
Akhirnya, lanjut Yusril, 2 tender yang dimenangkan Shell diambil oleh Pertamina, sedangkan 2 lainnya diambil TPPI. Dari situlah muncul dua jenis harga yang berbeda dalam pembelian BBM oleh PLN ke Pertamina antara pembelian langsung dan pembelian melalui tender.
“Nah Pak Dahlan menganggap pengadaan melalui tender ini menguntungkan PLN dalam arti mampu menghemat pengeluaran dibanding dengan cara konvensional membeli langsung ke Pertamina yang harganya lebih mahal,” pungkas Yusril.(jpnn)
JPNN.com JAKARTA - Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan hari ini, Senin (22/6) menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri. Pemeriksaan itu terkait posisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pencari Kerja Padati Job Fair Jakarta 2025, Ada 12 Ribu Lowongan Pekerjaan Tersedia
- Kala Bhikkhu Thudong Singgah di Masjid Agung Semarang: Wujud Persaudaraan Lintas Iman
- Menko Polkam: Pemerintah Bentuk Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme & Ormas Meresahkan
- Masukan Buat Prabowo dari Innovation Summit Southeast Asia 2025
- B2W Capai 80 Persen Target Kuartal I 2025, Siapkan Revitalisasi 15 Korwil se-Indonesia
- Hasan Nasbi Mengaku Hubungannya dengan Presiden Prabowo, Mensesneg, dan Teddy Sangat Baik