Daihatsu Siapkan R&D Center Seluas 25 Hektare

Setelah selesai di Kemenperin, draf aturan tersebut akan dibahas lagi dengan Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, lantas dibawa ke menteri keuangan. ’
’Kalau Menkeu kurang yakin, bawa dulu ke Menko Perekonomian. Kalau kurang yakin, bawa ke DPR,’’ jelas Putu.
Kemarin (18/7) prinsipal Daihatsu bertandang ke Kemenperin untuk membahas draf insentif tersebut.
Daihatsu berupaya meyakinkan Kemenperin bahwa mereka siap membangun fasilitas R&D Center yang besar di Indonesia.
Daihatsu memang telah mengumumkan bahwa mereka siap menanam modal Rp 1 triliun untuk membangun R&D Center di Indonesia.
Dana tersebut termasuk pembelian lahan seluas 25 hektare yang sebagian akan digunakan untuk membangun gedung desain dan engineering seluas satu hektare.
’’Sisa (lahan) digunakan untuk membangun test track dengan simulasi 24 jenis jalan di Indonesia,’’ ungkap Direktur Marketing Astra Daihatsu Motor Amelia Tjandra. (agf/c15/noe)
Industri otomotif masih harus menunggu kepastian insentif yang akan diberikan pemerintah untuk pabrikan yang membangun pusat riset dan pengembangan
Redaktur & Reporter : Ragil
- Permudah Konsumen Beli Mobil, ACC Gelar Pameran di Palembang, Ada Promo Menarik
- Pemerintah Akan Longgarkan TKDN, Daihatsu: Mari Sikapi Bersama
- Kemenperin Segera Diskusi dengan Gubernur Bali soal Pelarangan AMDK di Bawah 1 Liter
- Geser China & Vietnam, Indonesia Sumbang 30% Pekerja Pabrik Nike & Adidas Global
- Wamenperin: Tidak akan Ada PHK di Sektor yang Berhubungan dengan Pertanian
- Pemerintah Akhirnya Rilis Sertifikat TKDN iPhone 16, Apple Sudah Bisa Jualan