Dampingi Pak Jokowi Saat Panen Raya Padi di Ngawi, Mentan SYL: Jangan Terlalu Lama

Dampingi Pak Jokowi Saat Panen Raya Padi di Ngawi, Mentan SYL: Jangan Terlalu Lama
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan panen raya padi di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Foto: Humas Kementan

Seusai panen harus segera olah lahan untuk tanam lagi.

"Jangan biarkan jeda terlalu lama karena ini hujanya masih ada, airnya masih ada agar kersediaan beras semakin aman," pinta Jokowi.

Sementara itu, Mentan SYL mengatakan panen raya padi nusantara yang kedua oleh Presiden Jokowi ini mensimbolkan panen bersama 1 juta hektar.

Meskipun data secara keseluruhan menunjukan pada Februari ini seluas 1,20 juta ha dengan perkiraan produksi 6,39 juta ton GKG, setara beras 3,68 juta ton.

Selanjutnya Maret seluas 1,70 juta ha dengan produksi 9,14 jt ton GKG setara beras 5,26 juta ton dan April 1,15 juta ha berjumlah 6,09 juta ton GKG setara beras 3,51 juta ton.

"Kami berharap panen lebih cepat ini kita maksimalkan serentak dilakukan karena kita menghadapi cuaca kemarau panjang," ujarnya.

SYL pun menegaskan pihaknya siap merealisasiakan dengan cepat perintah Presiden Jokowi untuk dilakukan percepatan tanam padi setelah panen raya bersinergi dengan para kepala daerah.

Dari total lahan sawah 7,4 juta hektar, ditargetkan dilakukan percepatan tanam seluas 1 sampai 10 juta hektar.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan panen raya padi di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News