Data Honorer Divalidasi, Dicocokkan dengan Formasi PPPK 2024, Keren nih

jpnn.com - PARIAMAN - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat, termasuk salah satu pemda yang membuka pendaftaran PPPK 2024.
Saat ini, Pemkot Pariaman memvalidasi data 1.491 tenaga honorer yang ada di setiap organisasi perangkat daerah (OPD) guna memastikan mereka dapat mendaftar seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK 2024.
Langkah tersebut dilakukan agar seluruh honorer bisa mendaftar dan mendapatkan formasi PPPK 2024.
"Semua OPD menginventarisasi berapa jumlah tenaga non-ASN saat ini dan berapa yang belum lengkap (syarat), (selain itu) cocokkan dengan formasi yang tersedia. Saya ingin seluruh Kepala OPD memastikan data non-ASN ini dan kami carikan solusinya bersama-sama (jika ada kendala)," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pariaman Roberia di Pariaman, Selasa (8/10).
Dia menjelaskan validasi dilakukan agar semua data tenaga honorer dan syarat administrasi saat mendaftar lengkap sehingga tidak ada kendala dalam proses menjadi PPPK.
Dia menjelaskan hal tersebut menindaklanjuti hasil konsultasi Pj. Sekretaris Daerah Kota Pariaman Yaminu Rizal beberapa hari yang lalu ke Kantor Regional XII Badan Kepegawaian Negara (BKN), Pekanbaru tentang mekanisme dan status 1.491 tenaga honorer di daerah itu yang akan mendaftar PPPK 2024.
Salah satu hasil pertemuan tersebut, yaitu pihak BKN meminta Pemkot Pariaman membantu dan mempermudah urusan administrasi PPPK di Pariaman.
Hal tersebut karena Pariaman merupakan daerah yang memiliki kuota PPPK terbesar.
Pemda ini melakukan validasi data honorer, sekaligus mencocokkan dengan formasi PPPK 2024 yang tersedia.
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- Perkiraan Jadwal Pengangkatan PPPK Tahap 2, Semoga Tidak Meleset
- Apakah Honorer Gagal Seleksi Tahap 2 jadi PPPK Paruh Waktu?