Data Pelanggan IndiHome Diperjualbelikan? Telkom Menjawab, Tegas
Senin, 22 Agustus 2022 – 06:06 WIB

Telkom tengah melakukan koordinasi internal untuk mengecek dan memastikan validitas data pelanggan IndiHome. Foto: Antara
Informasi data pelanggan layanan internet IndiHome, bagian dari Telkom Group, bocor bermula dari media sosial.
Sejumlah pengguna Twitter menyebarkan informasi bahwa sekitar 26 juta data milik pelanggan IndiHome bocor dan masuk situs gelap.
Peretas dalam deskripsi data di situs gelap menyebutkan terdapat 26.730.798 data berasal dari peretasan pada Agustus 2022.
Data yang bocor berupa histori browsing antara lain tanggal, kata kunci, domain, platform, browser, URL, kata kunci di Google dan lokasi.
Selain itu, terdapat juga data pengguna berupa nama, alamat email, jenis kelamin dan nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP). (antara/jpnn)
Telkom tengah melakukan koordinasi internal untuk mengecek dan memastikan validitas data pelanggan IndiHome.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
BERITA TERKAIT
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Perkuat Bisnis Digital, Telkom Catat Pendapatan Konsolidasi Rp 36,6 Triliun di Awal 2025
- Menjelang RUPST, Pakar: Telkom Harus Bersih dari Unsur Titipan
- Hari Bumi 2025, Telkom Gelar Konservasi Lingkungan Secara Serentak di Indonesia
- Lewat Program GoZero%, Telkom Dorong Terciptanya Ekosistem Bisnis Berkelanjutan
- Telkom Libatkan Komunitas Lokal, UMK, & Masyarakat untuk Perubahan Bumi