Datang, Benoit Langsung Ditendang

Tiga Pemain Asing Masih Bertahan

Datang, Benoit Langsung Ditendang
Datang, Benoit Langsung Ditendang
SURABAYA - Benoit Lumineau tak berhasil menggerakkan minat pelatih Persebaya Arcan Iurie. Buktinya, baru mengikuti seleksi sehari kemarin (28/1), penyerang bertinggi 193 cm asal Prancis tersebut langsung didepak. Iurie menilai, saat melakoni game di Lapangan Persebaya kemarin sore, gaya bermain Benoit tidak cocok dengan karakter permainan tim berjuluk Green Force itu.

Pelatih asal Moldova tersebut menyatakan, Benoit lebih banyak mengandalkan tinggi badannya. Sehingga, kata Iurie, Benoit lebih cocok bagi tim yang memiliki strategi bola-bola panjang dan crossing-crossing langsung ke muka gawang. ''Saya tidak bisa mengambil Benoit bukan karena kualitasnya. Tapi, kalau Persebaya mengontraknya, berarti gaya Persebaya harus dirombak secara keseluruhan,'' tutur mantan pelatih Persik Kediri itu.

Selama ini, Persebaya memang lekat dengan ciri permainan cepat satu-dua sentuhan. Pencoretan Benoit dari daftar seleksi Persebaya memperpanjang daftar kegagalannya untuk memperkuat klub di tanah air. Sebelumnya, pada putaran Djarum Indonesia Super League (DISL) 2008/2009, pemain berumur 28 tahun tersebut didepak Persiwa Wamena. Yang terbaru, dia gagal menembus seleksi di Gresik United (GU).

Sebaliknya, nasib baik masih memayungi trio pemain seleksi lainnya. Yaitu Ndolar Blaise (Chad/penyerang), Perry Sah Kollie (Liberia/penyerang), dan Moratz Fariz (Maroko/gelandang).

SURABAYA - Benoit Lumineau tak berhasil menggerakkan minat pelatih Persebaya Arcan Iurie. Buktinya, baru mengikuti seleksi sehari kemarin (28/1),

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News