Daya Gebrak Irjen Iqbal di NTB, Pemimpin Humanis Serba Gotong Royong

Daya Gebrak Irjen Iqbal di NTB, Pemimpin Humanis Serba Gotong Royong
Kapolda NTB Irjen Mohammad Iqbal bersama Danrem Wira Bhakti Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani. Dokpri

jpnn.com, JAKARTA - "Together we are strong." Itulah kalimat yang selalu disuarakan sekaligus menjadi prinsip Irjen Mohammad Iqbal ketika menjalani tugas.

Kalimat yang memiliki konsep kegotongroyongan itu menjadi senjata ampuh di mana pun Iqbal berada.

Begitu pula saat memimpin Polda NTB. Konsekuensi dari prinsip itulah yang membuat banyak pihak merasa kehilangan.

Sejumlah capaian berhasil diraih Iqbal selama menakhodai Polda NTB.

Sebut saja penanganan pandemi Covid-19, percepatan vaksinasi, pembebasan lahan Sirkuit Mandalika, hingga pelaksanaan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK).

Belum lagi reformasi birokrasi hingga penataan infrastruktur, pelayanan, dan pendisiplinan anggota di Polda NTB.

"Saya menyadari menjalani tugas kepolisian tidak bisa berjalan sendiri. Kolaborasi adalah kunci untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," kata Iqbal kepada JPNN.

"Begitu juga dengan menjalankan program-program pemerintah pusat dan pemerintah daerah, semuanya butuh gotong royong dari berbagai elemen dan masyarakat."

Kepemimpinan Irjen Mohammad Iqbal selama satu tahun tujuh bulan di Polda NTB turut menyumbang kemajuan bagi provinsi tersebut. Resep kegotongroyongan menjadi arus utama Iqbal memimpin.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News