Demi Proyek PON, Adhi Karya Siram DPR Rp 9 Miliar
Jumat, 06 Juli 2012 – 04:14 WIB
PEKANBARU - Manager Operasional proyek pembangunan main Stadium PON XVIII Riau, Diki Aldianto dari PT Adhi Karya mengungkapkan bahwa dana sebesar Rp 9 miliar lebih pernah mengalir ke DPR RI. Tujuannya, agar anggaran di APBN yang dialokasikan untuk pembangunan venue-venue PON Pekanbaru bisa dicairkan.
Hal itu disampaikan Diki saat bersaksi pada persidangan kasus suap dana PON Riau di Pengadilan Tipikor Pekanbaru, Kamis (5/7). Terdakwa dalam perkara tersebut adalah Kasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Dispora Riau, Eka Dharma Putra dan Manager Keuangan PT Pembangunan Perumahan, Rahmat Syahputra.
"Total uang yang diserahkan ke DPR RI sudah Rp 9 miliar. Itu kemungkinan agar APBN PON cair," kata Diki.
Di persidangan yang dipimpin ketua majelis, Krosbin Lumban Gaol itu Diki juga mengungkapka, dana Rp9 miliar untuk DPR RI tersebut berasal dari PT Adhi Karya.
PEKANBARU - Manager Operasional proyek pembangunan main Stadium PON XVIII Riau, Diki Aldianto dari PT Adhi Karya mengungkapkan bahwa dana sebesar
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Susun Peta Jalan Pembudayaan Listerasi, Lestari Moerdijat Merespons Begini
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Indonesia, PSF Menggelar Kegiatan Kejar Pijar
- Pengiriman 13 Kg Ganja Lewat Jasa Ekspedisi Digagalkan Berkat Sinergitas Antarinstansi
- Setia Melestarikan Seni Budaya, Rina Ciputra Raih Penghargaan Nusantara Awards 2024
- Gelar Pameran, KPJ Healthcare Perkenalkan Pilihan Perawatan Kesehatan Canggih untuk Pasien Indonesia
- Massa Datangi Mabes Polri Dukung Kapolri Berantas Premanisme di Muratara