Demo Buruh Akibat Kenaikan BBM, Pertanda Alarm Pergantian Kekuasaan?
Solusi-solusi yang diambil selalu menambah beban penderitaan rakyat, seperti kenaikan PPn. Namun, rakyat dianggap sebagai beban negara.
"Dalam hal ini, negara sedang bertransaksi dengan rakyat. Energi rakyat dihisap. Ini merupakan bentuk kekonyolan dalam bernegara," ungkapnya.
Di sisi lain, pemerintah tidak mencoba untuk mengefisienkan pengeluaran di berbagai sektor sehingga pemerintah dinilai belum mampu membuat solusi yang prorakyat dan menjamin kesejahteraan masyarakat.
"Buruh dan mahasiswa melakukan unjuk rasa yang masif merupakan hal yang wajar karena kehidupan masyarakat sedang terhimpit. Jika pemerintah bersikukuh maka hal ini bisa menjadi alarm pergantian kekuasaan," tegas Achmad. (mcr28/jpnn)
Pakar Kebijakan Publik Narasi Institute Achmad Nur Hidayat menilai penolakan kenaikan BBM menjadi alarm pergantian kekuasaan yang harus diwaspadai Jokowi
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari
- Hadir di World Water Forum ke-10, Presiden Jokowi Ajak Dunia Wujudkan Tata Kelola Air Berkelanjutan
- Jokowi Sampaikan Dukacita Atas Meninggalnya Presiden Iran Ebrahim Raisi
- Bertemu CEO LG CNS di Seoul, Menko Airlangga Dorong Investasi Pengembangan Teknologi
- Sukarelawan Alap-Alap Dukung Jokowi Masuk Partai Politik
- Di WWF Ke-10 Bali, Jokowi Memperkenalkan Prabowo Sebagai Presiden Terpilih RI
- Putu Rudana Ajak Delegasi WWF ke-10 Menikmati Keindahan Bali