Demo PSSI Tak Kunjung Usai
Kamis, 02 Februari 2012 – 04:04 WIB

DESAK KLB : Masa yang tergabung dalam Aliansi Suporter Pro Statuta melakukan aksi unjuk rasa di Depan Kantor PSSI, Kawasan Stadion GBK, Senayan, Jakarta, Rabu (1/2). Dalam aksinya, mereka mendesak Djohar Arifin keluar dari Kantor PSSI, dan menuntut agar Kongres Luar Biasa (KLB) segera digelar. Foto : Randy Tri Kurniawan/RM/JPNN
Sebenarnya massa ingin menyampaikan aspirasi mereka secara langsung ke Djohar Arifin atau pengurus teras PSSI yang bisa mewakili. Namun, niat mereka gagal karena tidak ada yang menemui massa. Akhirnya, setelah cukup lama menunggu, mereka diterima oleh Zuchli Imran Putra, salah satu anggota Komisi Disiplin PSSI serta seorang perwakilan dari Komite Media PSSI.
Baca Juga:
"Tidak mungkin kami memenuhi hal-hal yang tidak perlu. Belum tentu yang disampaikan benar. PSSI sampai saat ini masih diakui FIFA AFC, pemerintah dan KONI," ujar Zuchli.
Sementara itu, secara terpisah ketum PSSI Djohar Arifin mengaku dia tetap menjalankan amanah sebagai pemimpin di otoritas epakbola nasional tersebut. Dia tidak akan mengindahkan aksi pelengseran dirinya tersebut. Ia menilai, demo itu hanya sebuah pengalihan isu.
"Mereka adalah oknum-oknum yang sengaja mengalihkan pemberitaan. Mereka tidak senang dengan prestasi kami," ujar Djohar. "Ini seperti unsur kesengajaan. Mereka tidak menghargai pejuang-pejuang timnas kita, timnas U-17 yang baru saja menang kemarin di Hong Kong," tandasnya. (lis)
JAKARTA - Kondisi persepakbolaan nasional masih belum menunjukkan sinyal-sinyal membahagiakan. Carut-marut kompetisi dan ketidakpercayaan masyarakat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Bupati Sumedang Open 2025 untuk Regenerasi Atlet Berprestasi