Demo Sampai Sore Lagi, Massa Lemparkan Batu ke Deretan Polisi

Demo Sampai Sore Lagi, Massa Lemparkan Batu ke Deretan Polisi
Polisi membuat pagar betis untuk mengadang massa pengunjuk rasa di jalan tol depan Restoran Pulau Dua, Senayan, Senin (30/9). Foto: Aristo S/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Aksi unjuk rasa di dekat gedung DPR/MPR, Senayan, Senin (30/9) memanas. Beranjak sore, massa aksi di depan Restoran Pulau Dua, Jalan Gatot Subroto mulai melemparkan batu seukuran genggaman tangan ke arah personel kepolisian.

Massa melemparkan batu dan botol kosong ke petugas yang berada di dalam kendaraan taktis. Saat itu terdapat tiga mobil yang mengangkut anggota Korps Brimob menuju kawasan gedung DPR.

Sebagian besar pengunjuk rasa yang dari massa tanpa jaket almamater melemparkan botol dan batu ke arah petugas. Massa yang merusuh itu juga memakai penutup muka.

Akibat lemparan dari arah massa aksi, seorang polisi tampak terluka di bagian jidatnya. Polisi itu kemudian dibawa ke area dalam Gedung DPR untuk mendapatkan penanganan medis.

Selain pelemparan, massa menutup dua ruas tol di depan Kompleks Parlemen Senayan. Lalu lintas dari arah Selipi ke Pancoran ataupun sebaliknya lumpuh.

Sejauh ini, kepolisian masih tampak bersabar menyikapi massa yang melemparkan batu. Dari atas mobil komando, seorang pejabat kepolisian terus mengimbau massa tidak melempari batu. 

Kemudian pejabat kepolisian itu mengingatkan massa tidak menutup jalan. Pejabat kepolisian menuturkan, banyak pihak yang akan kesulitan dengan upaya penutupan jalan.(mg10/jpnn)

Aksi unjuk rasa di dekat gedung DPR/MPR, Senayan, Senin (30/9) memanas ketika hari beranjak sore. Massa melemparkan batu dan botol kosong ke arah polisi.


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News