Demokrat Guncang, Koalisi Retak
Kamis, 07 Juli 2011 – 09:09 WIB
Asep meyakini, saat ini Partai Golkar, PKS, dan PAN sudah merancang strategi kepindahan menjadi partai oposisi pemerintah. Ketiga partai ini sadar, dalam kondisi partai penguasa terguncang, maka partai oposisi lah yang akan mendapat simpati rakyat.
"Memang di Indonesia, partai besar bisa hancur seketika dengan orang di dalamnya sendiri. Maka hal ini menjadi kebahagian partai lainnya terutama partai oposisi (PDIP) yang bisa mengambil suara dalam pilpres 2014 nanti sebagai cara cepat untuk menambah imej yang baik," ucapnya.
Asep memperkirakan, pada pemilu 2014 perolehan suara Demokrat menurun. Pasalnya, sudah terlihat Demokrat menjadi partai yang kesulitan untuk mengembalikan image yang telah dibagun seperti dulu. "Terbukti, hingga saat ini banyak para kader partai pun terutama di Jawa Barat yang mencoba pindah ke arah partai yang aman," ujarnya. (hen/sam/jpnn)
BANDUNG - Kasus Nazaruddin dinilai telah mengguncang internal Partai Demokrat. Kondisi partai penguasa yang seperti ini, dinilai pengamat berpengaruh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ketua Umum AMPI Tanggapi Pernyataan Qodari Terkait Golkar, Menohok
- Jakarta Makin Kotor, Anggota DPRD Dukung Ide Pulau Sampah Heru
- Syahganda Tekankan Indonesia Harus Bangkit di Era Prabowo
- Anies Tertarik Maju Pilkada Jakarta, PKS Tidak Tergoda
- PDIP Tak Akan Bahas Opsi Koalisi/Oposisi di Rakernas
- Sampaikan Catatan Kritis, Koalisi Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Revisi UU TNI