Demokrat Nilai Interpelasi Lebay

Demokrat Nilai Interpelasi Lebay
Demokrat Nilai Interpelasi Lebay
JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrat, I Gede Pasek Suardika mengatakan bahwa sebagai bagian dari kewenangan usul interplasi itu wajar diusulkan DPR. Namun, terkait interplasi yang disampaikan kepada Menteri BUMN, Dahlan Iskan, politisi asal Bali itu menilai terlalu tergesak-gesak dan berlebihan alias lebay.

"Rasanya untuk saat ini terlalu cepat, karena masih banyak saluran yang bisa dipakai seperti raker dan lain-lain," kata Gede Pasek Suardika menjawab JPNN, Senin (16/4), soal usul interplasi DPR kepada Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN). "Apalagi, niat Meneg BUMN untuk memangkas birokrasi yang kerap menjadikan biaya mahal dan membebani BUMN," tambah Pasek.

Anggota Komisi II DPR itu menilai, niat yang baik dilakukan Dahlan Iskan itu mestinya mendapatkan dukungan. Namun, kata dia, kalau ada yang dinilai kurang pas bisa dilakukan komunikasi dengan intensif untuk menyempurnakan.

"Saat ini terobosan-terobosan ala Dahlan Iskan sangat dibutuhkan untuk menerobos kebekuan dan kelambatan kinerja di BUMN. Menurut saya, posisi yang paling pas adalah mendukung terobosan Dahlan Iskan dan itu cocok untuk pengelolaan badan usaha sehingga produktivitasnya bisa lebih bermanfaat untuk negara dan rakyat," tambah dia.

JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrat, I Gede Pasek Suardika mengatakan bahwa sebagai bagian dari kewenangan usul interplasi itu wajar diusulkan DPR.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News