Densus 88 Tetapkan Aman Abdurrahman Tersangka Bom Thamrin
jpnn.com, JAKARTA - Detasemen Khusus 88 Antiteror menetapkan Aman Abdurrahman sebagai tersangka atas kasus teror Bom Thamrin, Jakarta Pusat, Januari 2016 silam.
"Sudah tersangka dan sudah ditahan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di kantor sementara Bareskrim Polri, Jakarta Pusat, Selasa (22/8).
Menurut Setyo, Densus menetapkan Aman sebagai tersangka pada Jumat (18/8). Sebelumnya, Aman dibon dari Lapas Nusakambangan, Cilacap, Minggu (13/8).
Setyo menjelaskan, Aman diduga berperan memberi dana dan ide penyerangan teror di Thamrin, Jakarta Pusat.
Selain itu, lanjut Setyo, Aman juga diduga berperan merekrut pelaku aksi teror yang terjadi saat Tito Karnavian menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.
Atas perbuatannya itu, Aman dijerat dengan Undang-undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. (Mg4/jpnn)
Detasemen Khusus 88 Antiteror menetapkan Aman Abdurrahman sebagai tersangka atas kasus teror Bom Thamrin, Jakarta Pusat, Januari 2016 silam.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Densus 88 Antiteror Bekuk 7 Terduga Anggota JI
- Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Sragen
- Densus 88 Ungkap Rencana 2 Tersangka Teroris Ini Menggagalkan Pemilu 2024
- Dalam Sebulan, Densus 88 Antiteror Bekuk 18 Teroris di 6 Provinsi
- Lomba Dai Mitra Polri 2023 Sukses Cetak Pendakwah Berkualitas
- Menjelang Pemilu 2024, Densus 88 Bekuk 6 Teroris di Kalbar dan Sumsel