Depan Belakang

Oleh: Dahlan Iskan

Depan Belakang
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Itu gara-gara nama saya tidak sama. Antara yang di visa dan di paspor. Itu tidak bisa diterima di sistem komputer check in online.

Baca Juga:

Saya tegur teman saya yang mengurus check in online: kenapa tidak dijelaskan ke komputer itu. Bahkan kenapa tidak didebat: beda nama itu bukan salah saya.

''He he komputer tidak bisa didebat, Pak Boss,'' jawabnyi lantas senyum-senyum.

''Jangan panggil saya Pak Boss lagi. Saya sudah bukan bos,'' tegur saya.

Pun nama istri saya. Ada tambahan kata ketiga. Di visa nama saya jadi Dahlan Iskan Mochamad. Istri saya jadi Nafsiah Sabri Shahdan.

Saya sempat sewot dengan tambahan itu. Pura-pura. Kenapa tidak minta izin saya dulu. Tiba-tiba saja berubah: sejak umrah tahun kapan itu.

Kata mereka: nama harus tiga kata. Oke. Tetapi kalau pun begitu saya akan pilih Dahlan Iskan bin Iskan.

Pun istri saya. Kenapa nama ketiganya tidak pakai kata Dahlan: Nafsiah Sabri Dahlan. Dia kan istri saya.

Enam bulan lalu saya mendapat tamu: ahli hongsui terkait dengan logo dan nama. Dia mengatakan nama depan saya itu yang membuat saya gagal jadi calon presiden.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News