Detik-detik Perampokan di Pusat Gadai Indonesia, Karyawan Dibius, Ditodong Pistol

Detik-detik Perampokan di Pusat Gadai Indonesia, Karyawan Dibius, Ditodong Pistol
Suasana kantor PGI di Poris masih tetap ramai dikunjungi warga, Senin (24/8). Foto: Tangerang Ekspres

jpnn.com, TANGERANG - Sekuriti Pusat Gadai Indonesia (PGI) ditangkap aparat Polsek Batuceper, usai merampok kantornya sendiri pada Kamis (20/8) pagi. Pencurian itu terjadi sekira pukul 10.00 WIB.

Dengan mengenakan seragam PGI, pelaku AB mendatangi PGI Kantor Cabang Poris, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang.

Dia beralasan ditugaskan oleh kantor pusat PGI untuk memasang alarm kantor. Kebetulan, PGI Kantor Cabang Poris sedang sepi dan dijaga hanya oleh dua orang pegawai wanita.

“Setelah masuk, pelaku berinisal AB ini menodongkan pistol serta membius kedua karyawan saya dengan tiner. Salah satu karyawan saya melawan, tetapi pelaku malah melukainya,” kata Kepala Cabang Senior PGI Fatur ditemui Tangerang Ekspres di Mapolsek Batuceper, Senin (24/8).

Usai melumpuhkan dua pegawai tersebut, lanjut Fatur, AB mengambil 21 unit ponsel dan satu unit laptop milik nasabah yang digadai.

“Korban dipanggil polisi untuk memberikan keterangan, kalau dari informasi pak polisi handphone yang dibawa hanya tinggal 4 unit. Sisanya tidak tahu ke mana,” kata Fatur.

Dikatakan Fatur, AB sebelumnya sempat mengajukan pinjaman, tetapi ditolak lantaran masih belum melunasi utang.

“Saya kenal dengan tersangka karena memang dia karyawan saya, sempat mau minjem uang ke saya. tetapi saya tidak berikan karena dia masih punya utang Rp600 ribu dan baru dibayar Rp200 ribu,” ungkapnya.

Pelaku beraksi dengan mengenakan seragam Pusat Gadai Indonesia, sambil membawa senjata api.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News