Di Batam, 60 Ribu Pekerja di-PHK

Beberapa Perusahaan Bersiap Hengkang

Di Batam, 60 Ribu Pekerja di-PHK
Di Batam, 60 Ribu Pekerja di-PHK
BATAM - Pengurangan jumlah pekerja sejumlah perusahaan di Batam terus berlangsung. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepri mencatat, mulai Desember 2012 hingga awal April 2013, sudah 60.000 pekerja yang diputus hubungan kerjanya. Beberapa perusahaan asing juga bersiap hengkang.

"Jumlah itu termasuk yang kontraknya tak disambung. Ada yang sudah dipulangkan ke daerah asal, ada juga menjadi pengangguran di Batam," kata Ketua Dewan Pembina Apindo Kepri dan Batam, Abidin Hasibuan.

Ia menyebut, penyebab PHK itu salah satunya faktor kenaikan upah yang terlalu tinggi. Mencapai lebih dari 50 persen di tingkat sektoral, atau lebih dari Rp600 ribu dibandingkan upah tahun lalu (2012).

Kondisi ini juga membuat sejumlah perusahaan di Batam bersiap hengkang. Salah satunya PT Thats Coating Batam, pemasok sejumlah komponen industri elektronik di Batam. Salah satunya ke anak perusahaan PT Sat Nusapersada Tbk, yakni PT SN Enginering.

BATAM - Pengurangan jumlah pekerja sejumlah perusahaan di Batam terus berlangsung. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepri mencatat, mulai Desember

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News