Di Bekasi Minim Dokter untuk Periksa 26 ribu Hewan Kurban

Di Bekasi Minim Dokter untuk Periksa 26 ribu Hewan Kurban
Petugas memeriksa kesehatan hewan kurban yang dijual untuk keperluan Iduladha. Foto: Bagas Bimantara/Radar Madiun

jpnn.com, BEKASI - Pemerintah Kota Bekasi minim dokter hewan untuk memeriksa hewan kurban. Pasalnya, hanya ada tiga dokter hewan, sementara hewan kurban yang diperiksa mencapai 26 ribu.

“Kami ada kendala, tim yang lalukan pengecekan kesehatan hewan kurban hanya tiga dokter hewan saja,” ujar Kepala Bidang, Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Bekasi, Satya Sriwijayanti.

Satya mengatakan, untuk menghadapi kendala yang terjadi, pihaknya bekerjasama dengan beberapa instansi di antaranya Fakultas Dokter Hewan IPB, Ikatan Profesi Persatuan Dokter Hewan Indonesia Jabar 5, dokter hewan dari Kementerian.

Dengan begitu yotal dokter yang siap bekerjasama mencapai 70 dokter.

“70 dokter untuk tangani 26 ribu hewan kurban memang kurang penanganan, tapi kami punya strategi dengan ajak kerja sama dengan beberapa DKM Masjid dengan memberikan pelatihan cara memilih hewan kurban, cara penanganan dan cara pemotongan hewan,” tutur dia.

Pada H-10 pemerintah Kota Bekasi mulai melakukan pengecekan hewan kurban di setiap daerah masing-masing.

Titik pos lalu lintas hewan ternak di Kota Bekasi berada di wilayah timur seperti Mekarsari, wilayah Selatan berada di Pekayon.

Dia mengimbau kepada masyarakat, apabila menemukan kendala perihal hewan kurban seperti hewan kurban sakit, masyarakat bisa menghubungi Dinas Pertanian dan Perikanan di hotline pengaduan hewan qurban.(pojokbekasi/jpnn)


Pasalnya, hanya ada tiga dokter hewan, sementara hewan kurban yang diperiksa mencapai 26 ribu.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News