Di Tengah Orang-orang Banyak Pikiran, PKS Bisa Santai Wayangan
Senin, 28 Oktober 2019 – 03:19 WIB
Sementara, Koordinator Seni Tradisi DPP PKS, Didik Akhmadi menjelaskan lakon Wisanggeni Gugat selain dalam memperingati sumpah pemuda, juga sekaligus menyampaikan tema sebagaimana jatidiri PKS, yakni sebagai penyeimbang pemerintah.
"Wisanggeni itu generasi anaknya Pandawa dan ingin selalu mengoraksi kekurangan di pemerintahan," tutup Didik.(chi/jpnn)
Kehadiran ribuan pecinta wayang dan budaya menunjukkan jika PKS tengah menikmati suasana kebudayaan bersama masyarakat. Dia menyebut saat ini di dunia perpolitikan nasional sedang ada wajah yang bersinar dan wajah yang banyak pikiran.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- Jazuli: Keputusan PKS Berada di Koalisi atau Oposisi Bukan Selera Personal
- PKS Ngebet Merapat ke Prabowo-Gibran, Fahri Hamzah Singgung Gagasan yang Sulit Dikompromikan
- Sekjen Gelora: Seingat Saya, Kalangan PKS Selama Kampanye Menyerang Prabowo-Gibran
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Soal Putusan MK, HNW Singgung Perbaikan untuk Pemilu ke Depan
- PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Pertemuan Cak Imin-Prabowo?