Dicopot dari Ketua DPRD Kota Bekasi, Chairoman Merespons Begini
jpnn.com, BEKASI - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Chairoman J Putro menanggapi santai pencopotan dirinya dari jabatan Ketua DPRD Kota Bekasi.
Chairoman mengatakan rotasi jabatan sudah menjadi tradisi dan merupakan hal yang biasa dalam tubuh PKS.
"Pergantian Ketua DPRD yang pertama sirkulasi pimpinan di PKS memang biasa dan ini sudah menjadi tradisi. Dua setengah tahun cukup untuk menjabat satu jabatan," kata Chairoman di kantor DPD PKS Kota Bekasi, Kamis (3/3).
"Ini tradisi yang baru di PKS, semoga menjadi kegiatan yang baik," sambung Chairoman.
Chairoman menegaskan rotasi jabatan itu juga tidak berkaitan dengan dirinya yang sempat diperiksa penyidik KPK terkait kasus dugaan korupsi Wali Kota nonaktif Bekasi Rahmat Effendi.
Adapun salah satu yang didalami penyidik kepada Chairoman itu terkait dugaan aliran dana. Chairoman tak membantah ada pemberian uang senilai Rp 200 juta kepadanya. Uang yang diterima Chairoman itu pun telah diserahkan ke KPK.
"Memang tidak terkait langsung dengan isu yang beredar dan ini (bagian dari) perbaikan Fraksi PKS dalam meningkatkan kinerja," ujar Chairoman.
Sebelumnya, PKS telah resmi mencopot Chairoman J Putro dari jabatan Ketua DPRD Kota Bekasi.
Politikus PKS Chairoma J Putro menanggapi santai pencopotan dirinya dari jabatan Ketua DPRD Kota Bekasi, simak selengkapnya.
- Mutasi Sekretaris DPRD Sulbar, 2 Aturan Lex Specialis Ini Jadi Acuan Prof Zudan
- Panglima Tetapkan Mutasi dan Promosi Jabatan 49 Perwira Tinggi TNI, TNI AD Terbanyak
- Kasat Reskrim Polres Sarmi Ipda Tantu Usman Dimutasi, Ini Sosok Penggantinya
- Ini Lho Daftar 6 Kapolda yang Dimutasi Kapolri
- Dipolisikan Politikus PKS, Qomar Perindo NTB Tak Ambil Pusing
- Bupati Lombok Tengah Mutasi Pejabat Sebanyak Ini, Berikut Daftarnya