Diduga Menggelembung 140.514 Suara, Kinerja KPU Bali Dipertanyakan

Diduga Menggelembung 140.514 Suara, Kinerja KPU Bali Dipertanyakan
Ilustrasi prores rekapitulasi suara hasil Pemilu 2019. Foto: Radar Solo/JPG

Menariknya, angka ajaib 346.312 suara tercoblos yang diumumkan Ketua KPU Bali pada Sabtu (4/5) Mei pukul 18.30 menguntungkan PDI Perjuangan.

Mirisnya, dari total jumlah DPT asli tiga kecamatan sebesar 205.798, PDI Perjuangan tercatat meraup suara 218.680. Dengan kata lain raihan parpol berlambang Moncong Putih di atas jumlah DPT asli yang dikeluarkan KPU Republik Indonesia.

Dari raihan suara sebesar 1.013.539 pada Jumat (3/5) sesuai pleno 53 dari 57 kecamatan, PDI Perjuangan melambung drastis ke angka 1.232.291 sesuai pleno 56 dari 57 kecamatan.

Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan pada Sabtu (4/5) pukul 20.32 mengatakan data tersebut akurat dan tepercaya. “Data terbaru dan akurat,” tegasnya.

Secara detail lonjakan perolehan suara seluruh parpol berdasarkan rekapitulasi perolehan suara sementara DPR RI partai politik di Provinsi Bali Tahun 2019 sebagai berikut.

PKB (42.619 menjadi 49.501. Lonjakan 6.882); Gerindra (92.660 menjadi 108.566. Lonjakan 15.906); PDIP (1.013.539 menjadi 1.232.291. Lonjakan 218.680);

Golkar (340.188 menjadi 378.492. Lonjakan 38.304); NasDem (93.385 menjadi 101.892. Lonjakan 8.507); Garuda (7.522 menjadi 8.734. Lonjakan 1.212);

Berkarya (34.921 menjadi 41.680. Lonjakan 6.759); PKS (34.607 menjadi 38.958. Lonjakan 4.351); Perindo (30.100 menjadi 35.405. Lonjakan 5.305);

Diduga terjadi penggelembungan suara hingga 140.514. Berdasar rekapitulasi 53 dari 57 kecamatan yang dikeluarkan KPU Bali, Jumat (3/5) pukul 19.00 jumlah DPT yang menggunakan hak suaranya tercatat 1.932.012.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News