Dikecam Media AS, PM Abbott Bela Kebijakan Keras Australia Terhadap Imigran

Dikecam Media AS, PM Abbott Bela Kebijakan Keras Australia Terhadap Imigran
Dikecam Media AS, PM Abbott Bela Kebijakan Keras Australia Terhadap Imigran

"Dan syukurnya kita bisa menghentikan hal serupa di Australia sebab kita menghentikan kedatangan perahu ilegal. Kita tegaskan kepada para penyelundup manusia, bisnis anda telah ditutup (di Australia)," jelasnya.

"Selama mereka masih mengira bahwa jika mereka berhasil mencapai Australia maka mereka akan diperbolehkan tinggal, maka selama itu pula kita akan menghadapi penyelundupan manusia dan trageddi tengah laut," tambah PM Abbott.

Menurut New York Times (NYT) kebijakan keras Australia itu tidak sepantansnya ditiru oleh negara-negara di Eropa.

"Tony Abbott menerapkan upaya efektif yang kasar untuk menghentikan kedatangan perahu yang dipenuhi imigran, kebanyakan di antaranya pencari suaka, untuk bisa mencapai daratan Australia," tulis NYT.

"Kebijakan (PM Abbott) tidak manusiawi, dan secara hukum diragukan keabsahannya," tambah NYT.

Menyebarkan foto dramatis jenazah bocah Suriah tersebut semakin meningkatkan perdebatan di kalangan negara Eropa, mengenai cara penanganan pencari suaka.

PM Inggris David Cameron misalnya menyatakan, dia "sangat tersentuh" oleh foto tersebut dan berjanji Inggris akan menjalankan tanggung jawab moralnya dalam menangani krisis pengungsi ini.

 


Perdana Menteri Australia Tony Abbott membela kebijakan keras pemerintahannya terhadap para imigran yang datang dengan perahu. Ia menyebut foto seorang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News