Dilema Pengusaha: Biaya Melambung, Harga Susah Dinaikkan
jpnn.com, JAKARTA - Pengusaha berada di posisi terjepit akibat nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat.
Mereka harus mempersempit margin keuntungan karena daya beli masyarakat belum stabil.
”Cost-nya naik, tapi harga tidak bisa dinaikkan,” ujar Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani, Selasa (2/10).
Pelaku usaha pun dipaksa memutar otak supaya tak merugi. Saat ini, menurut Hariyadi, pengusaha sedang gencar melakukan efisiensi di segala bidang.
“Jadi, produksi turun, efisiensi di tempat-tempat lain juga akan dilihat lagi. Semua pengeluaran akan di-review,” kata Hariyadi.
Hariyadi berharap pelemahan nilai tukar rupiah hanya sementara.
Saat ini depresiasi dipengaruhi faktor eksternal. Karena itu, diharapkan ada titik koreksi yang lebih baik.
”Pada dasarnya, perekonomian sampai saat ini masih tumbuh dengan baik. Jadi, saya yakin ini sifatnya hanya temporary,” tutur Hariyadi.
Pengusaha berada di posisi terjepit akibat nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat.
- Polisi Tangkap Pengemudi Arogan Berpelat Mobil Dinas TNI Palsu, Pelaku Pengusaha
- Polisi Peringatkan Pengusaha SPBU, Jangan Curang
- Kisah Sucianti Suaib, dari Operator Telekomunikasi hingga Jadi Pengusaha Sukses
- Optimalisasi Pembayaran THR 2024, Menaker Ida Fauziyah Lakukan Sejumlah Langkah Ini
- Pengusaha Hanan Supangkat Mangkir dari Panggilan KPK, Minta Pemeriksaan Ditunda
- Hari Perempuan Sedunia 2024, Tokopedia Berbagi Kisah Inspiratif Pengusaha Brand Lokal, Simak