Dinkes Sumsel Tunggu Pendistribusian Obat Gagal Ginjal Akut dari Kemenkes

Dinkes Sumsel Tunggu Pendistribusian Obat Gagal Ginjal Akut dari Kemenkes
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel dr Trisnawarman (dua dari kiri) memaparkan tata kelola pelayanan kesehatan kepada ratusan tenaga kesehatan di kota Palembang, Sumatera Selatan (ANTARA/HO-Humas Pemprov Sumsel)

jpnn.com - PALEMBANG - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumatera Selatan Trisnawarman mengungkapkan saat ini pihaknya masih menunggu pendistribusian obat gagal ginjal akut dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Kami masih menunggu obat tersebut dari Kemenkes," ungkap Trisnawarman, Selasa (1/10).

Menurut dia, Kemenkes bakal menyerahkan obat tersebut ke rumah sakit rujukan pasien gagal ginjal akut, dalam hal ini RSMH Palembang.

Hanya saja, lanjut Trinawarman, belum bisa dipastikan kapan obat tersebut akan tiba ke RSMH Palembang karena masih menunggu giliran pengiriman.

"Kemarin sudah ditanyakan mengenai pendistribusinnya. Nanti obat tersebut akan langsung didistribusikan ke RSMH Palembang," ungkap Trisnawarman.

Mengenai jumlah obat yang akan diterima, Trisnawarman menjelaskan itu sesuai jatah yang diberikan Kemenkes. Sebab, pendistribusian obat tergantung pasien yang dirawat di masing-masing provinsi.

"Kami tidak bisa memastikan berapa obat yang diberikan karena Kemenkes yang membagikan," kata Trisnawarman.

Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa obat tersebut dibagikan secara gratis kepada pasien gagal ginjal akut. 

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) menunggu pendistribusian obat gagal ginjal akut dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News