Dinsos Menargetkan 2023 Jatim Bebas Kasus Pemasungan
jpnn.com, SURABAYA - Kepala Dinas Sosial Jawa Timur Alwi mengatakan bahwa Provinsi Jatim menargetkan pada 2023 mendatang bebas dari kasus pemasungan.
Dinsos Jatim sampai saat ini mencatat ada 340 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang dipasung oleh keluarganya sendiri.
Alwi menyebut ratusan ODGJ yang dipasung itu tersebar di 38 kabupaten/kota di Jatim dengan rata-rata sepuluh orang di setiap wilayah.
Hal itu terus bertambah akibat pemasungan ulang.
Menurut Alwi, pihaknya bekerja sama dengan pemerintah daerah masing-masing melakukan upaya pembebasan.
“Sebab, tanpa kerja sama yang baik target Jatim bebas pasung sulit tercapai,” ujar dia, Senin (21/6).
Pihaknya sudah melakukan upaya itu perlahan-lahan.
Sejauh ini Dinsos Jatim dengan Pemerintah Kabupaten Trenggalek sudah membebaskan 13 ODGJ dari pemasungan.
Dinas Sosial Provinsi Jatim mencatat sebanyak 340 ODGJ di Jatim menjadi korban pemasungan. Dinsos Jatim menargetkan 2023 Jatim bebas kasus pemasungan.
- BNPB Merilis Dampak Gempa Tuban Bermagnitudo 6,5
- GBK Sebut Efek Jokowi Bikin Prabowo-Gibran Menang Mutlak di Jatim
- Gempa di Tuban Jatim Terasa Hingga Jateng dan Yogyakarta
- Thailand Akhirnya Bebaskan 28 Nelayan Asal Aceh
- Saksi AMIN dan Ganjar-Mahfud Tolak Tandatangani Rekapitulasi se-Jatim
- Prabowo-Gibran Meraih Suara Terbanyak di Jatim, Ini Data Lengkapnya