Diperiksa Polda Jatim Selama 5 Jam Terkait Tragedi Kanjuruhan, Ketum PSSI Bilang Begini

Diperiksa Polda Jatim Selama 5 Jam Terkait Tragedi Kanjuruhan, Ketum PSSI Bilang Begini
Ketum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule memberi pernyataan kepada wartawan usai diperiksa di Mapolda Jatim, Surabaya, Kamis (3/11/2022) terkait Tragedi Kanjuruhan Malang. (ANTARA/Willy Irawan)

jpnn.com - SURABAYA - Penyidik Ditreskrimum Polda Jatim memeriksa Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau Ketum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule terkait kasus Tragedi Kanjuruhan Kabupaten Malang, yang menewaskan ratusan orang.

Iwan Bule diperiksa mulai kurang lebih pukul 10.17 WIB hingga pukul 15.05 WIB, Kamis (3/11).

Iwan Bule memberikan penjelasan terkait pemeriksaan yang dijalaninya hari ini.

"Terima kasih teman-teman media hari ini tanggal 3 November kami memenuhi panggilan penyidik Polda Jatim karena minggu lalu mohon maaf kami tak bisa hadir," katanya.

Iwan Bule mengaku tidak dapat memenuhi panggilan pada pekan lalu karena ada beberapa kegiatan, baik rapat koordinasi dan maupun rapat Piala Dunia U-20. 

"Alhamdulillah tadi selain berita acara tambahan ada dokumen pendukung," kata Iwan Bule.

Polda Jatim telah melimpahkan berkas perkara tragedi Kanjuruhan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) setempat.

Pelimpahan tahap pertama enam tersangka tragedi Kanjuruhan tersebut, dibagi dalam tiga berkas perkara.

Ketum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule bilang begini seusai diperiksa penyidik Ditreskrimum Polda Jatim selama lima jam terkait Tragedi Kanjuruhan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News