Diprediksi Cak Imin akan Dipilih Aklamasi

Diprediksi Cak Imin akan Dipilih Aklamasi
Diprediksi Cak Imin akan Dipilih Aklamasi

jpnn.com - JAKARTA – Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Helmy Faishal Zaini mengatakan, saat ini partainya sulit mencari figur pemimpin yang memiliki kualitas kepemimpinan melebihi MUhaimin Iskandar. Karena itu, Helmy Faisal meyakini bahwa Mukhtamar PKB yang digelar di Surabaya pada 31 Agustus-1 September mendatang tidak akan ada pergantian kursi ketua umum. Apalagi,  pengurus daerah masih menginginkan figur seperti Muhaimin Iskandar menakhodai partai yang dilahirkan Nahdlatul Ulama (NU) tersebut.

"Saya optimis muktamirin akan secara aklamasi tetap mendukung Cak Imim. Suara cabang-cabang masih menghendaki beliau memimpin PKB," tegas Helmy Faishal Zaini di Jakarta dalam rilis yang diterima wartawan, Selasa (19/08).

Politisi yang juga menjabat Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini menambahkan, Muhaimin memiliki dua keunggulan sekaligus yang tidak dimiliki kader lain. "Pertama, beliau itu bergaris darah langsung dengan Mbah Wahab dan Mbah Hasyim pendiri NU. Garis dzurriyah ini penting dalam politik NU. Selain itu, Muhaimin juga seorang aktivis yang berproses mulai dari bawah. Sehingga sangat terasah, jadi jarang dimiliki kader lain," urai Helmy.

Ditambahkan, dengan dua keunggulan tersebut membuat terbukti selama memimpin PKB, Cak Imin berhasil mengorganisasi dan menjembatani kepentingan warga nahdliyyin dengan baik. Secara organisatoris, Cak Imin juga-lah yang mampu mengembangkan SDM kader partai hingga memperkenalkan kepada sistem kepartaian modern yang jauh lebih maju dari sebelumnya.

Sementara itu, Wakil Sekjen DPP PKB Lukmanul Khakim menambahkan, kepemimpinan Muhaimin Iskandar yang berhasil menaikkan suara 100 persen dalam pemilu legislatif lalu membuatnya layak untuk menakhodai kembali partai dengan ciri khas warna hijau ini.

“Cak Imin sudah terbukti mumpuni dalam memimpin partai ini. Selain mampu menaikkan suara PKB 100 persen, beliau juga mampu memenangkan pasangan Jokowi-JK dalam Pilpres lalu,” tambahnya.

Menurutnya, sosok Cak Imin banyak disukai karena dia mudah bergaul dengan siapa pun, baik dengan elit politik maupun kalangan biasa. Dalam kancah politik nasional, imbuh dia, Cak Imin juga sangat visioner dalam melakukan langkah-langkah politik PKB.

“Untuk itu, tidak ada alasan untuk tidak menjadikan beliau sebagai Ketua Umum PKB periode 2014-2019 mendatang. PKB masih sangat membutuh kecerdasan dan jiwa visioner beliau dalam menjalankan roda partai di masa mendatang,” ucapnya.(fuz/jpnn)


JAKARTA – Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Helmy Faishal Zaini mengatakan, saat ini partainya sulit mencari figur pemimpin yang memiliki


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News