Direktur PHR Temui Gubernur Riau, Blok Rokan Siap Dikelola 9 Agustus
"Selamat kepada PHR. Harapan kami semoga alih kelola ini berjalan dengan lancar, pekerjaan di Blok Rokan terus berlangsung dan produksinya juga terus meningkat," kata Syamsuar.
Dia juga berharap kehadiran PHR di Blok Rokan bisa berdampak baik baik masyarakat Riau. "Kami juga sudah menyiapkan BUMD untuk berpatisipasi dalam pengelolaan participating interest (PI) ini, yang tentunya kita harapkan bisa berimbas baik untuk pembangunan di Riau dan kesejahteraan masyarakat Riau," kata Syamsuar.
PHR akan mengambil alih pengelolaan Blok Rokan mulai 9 Agustus 2021 setelah sebelumnya dikelola oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI). Blok Rokan yang memiliki luas 6.453 kilometer persegi ini tercatat menghasilkan sekitar 165 ribu barel minyak per hari atau sekira 24 persen produksi minyak nasional.
PHR menargetkan mengebor sebanyak 161 sumur baru pada periode Agustus-Desember 2021 Untuk meningkatkan produksi pascaalih kelola. (jpnn)
Direktur Utama PT Pertamina Hulu Rokan Jaffee A Suardin menemui Gubernur Riau Syamsuar. Jaffee menyampaikan kesiapan PT PHR untuk alih kelola operasional Blok Rokan.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Semester I 2024: Pertamina Hulu Energi Catatkan Kinerja Cemerlang
- Peduli Pendidikan, Polres Inhu Bangun MCK dan Pojok Baca di SD Marginal Rakit Kulim
- Lewat PGTC 2024, Pertamina Siap Kolaborasi Hadapi Trilema Energi
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Hardiknas 2024: Pertamina Goes To Campus Siap Hadir di 15 Kampus, Catat Waktunya!
- Komitmen Atas Keterbukaan Informasi, Pertamina Raih 7 Penghargaan SPS Awards 2024