Disebut Daerah Terkorup, Gubernur Kalsel Bantah Data FITRA
Selasa, 25 Juni 2013 – 10:41 WIB

Disebut Daerah Terkorup, Gubernur Kalsel Bantah Data FITRA
Sementara itu, di Kalimantan Timur terdapat 2 temuan dengan nilai Rp 29,6 miliar. Di Kalsel, terdapat 8 temuan dengan nilai indikasi kerugian Rp 10,8 miliar. Di Aceh terdapat 18 temuan dengan nilai indikasi kerugian Rp 7,8 miliar. Terakhir di Maluku Utara terdapat 28 temuan dengan nilai Rp 5,7 miliar.
Menurut Maulana dari temuan-temuan dugaan kerugian itu kebanyakan berasal dari modus pekerjaan/proyek tidak sesuai kontrak, pemberian jaminan pelaksanaan proyek tidak sesuai prosedur dan denda keterlambatan pekerjaan/ proyek yang belum ditagih atau disetor ke kas negara/daerah.
"Hal ini menunjukkan ada yang tidak beres dalam penyelenggaraan lelang pengadaan barang dan jasa di pemerintahan daerah," tandas Maulana. (mrn/fuz/jpnn)
BANJARMASIN – Gubernur Kalsel Rudy Ariffin membantah data Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) yang menyebut Kalsel sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pria Bandung Tewas di Kamar Indekos, Ada Luka di Kepala
- 2 Tempat Usaha Hiburan Tanpa Izin di Sudirman Disegel, Lihat
- 2 Kapten Infranteri Tangkap Bandar Narkoba di Bima, Kolaborasi dengan Warga
- Ahmad Luthfi Minta Fatayat NU Terlibat dalam Program Kecamatan Berdaya
- Kecelakaan Beruntun Tol Semarang, Truk Tronton Terguling, Sopir Pick-up Luka-luka
- ZCorner Dorong UMKM Halal dan Pemberdayaan Mustahik