Ditabrak Mobil Siti Nurhaliza, Anak Kades Tewas
jpnn.com - KESAMBI - Ade Sutrisno (29) akhirnya menghembuskan napas terakhir usai menjalani perawatan di rumah sakit. Pria muda itu yang mengendarai Honda Vario nopol G 3333 JU mengalami luka parah akibat ditabrak mobil dari belakang.
Tubuh Ade terseret hingga membentur tiang listrik. Karena kerasnya benturan, tiang listrik yang mengenai tubuh Ade yang belakang diketahui merupaan putra Kuwu (Kepala Desa) Kertasura, hingga patah.
Kasatlantas Polres Ciko, AKP Kurnia SPd mengatakan penyebab kematian korban masih belum diketahui dari hasil visum rumah sakit.
"Visum yang memastikan penyebab kematian korban belum kita dapatkan dari rumah sakit. Tapi kalau dilihat kasat mata, lukanya pada bagian kaki atas patah dan kena benturan tiang listrik," ujar AKP Kurnia kepada Radar Cirebon (Grup JPNN.com), Sabtu (12/9).
Untuk diketahui, kecelakaan berawal ketika Siti Nurhaliza yang saat itu sedang belajar menyetir mobil menabrak sepeda motor Honda Vario nopol G 3333 JU yang dikendarai oleh Ade Sutrisno (29) warga Kertasura Kapetakan. Ia mengambil rute terusan pemuda karena dipikir paling aman dan tidak ada kendaraan besar yang bisa membahayakan.
Siti dengan ditemani sang keponakan kemudian mulai belajar mengendalikan mobil Avanza hitam nopol D 108 QZ nya, awalnya segala sesuatunya berjalan normal. Dengan perlahan, perempuan asal Jl Perjuangan, Majasem Kelurahan Karyamulya mengemudikan mobilnya, dari gigi satu pindah ke gigi berikutnya.
Maksud hati menginjak rem, karena jarak yang dekat, Siti rupanya panik. Bukannya rem, dia justru menginjak pedal gas. Sehingga mobil menghantam motor yang ada di depannya. Sepeda motor tersebut kemudian terseret dan menabrak tiang listrik hingga patah.(dri/jpnn)
KESAMBI - Ade Sutrisno (29) akhirnya menghembuskan napas terakhir usai menjalani perawatan di rumah sakit. Pria muda itu yang mengendarai Honda Vario
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hadiri Peluncuran Koperasi KTNM, Fadel Muhammad Sampaikan Sejumlah Harapan
- Senpi Ilegal Jenis FN Dijual Seharga Rp 10 Juta di Pekanbaru, 4 Orang Pelaku Ditangkap
- Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Segera Bentuk Tim Pencarian Peninggalan Sejarah
- Juaini Taofik ke PPPK: Hati-Hati Menjelang Pilkada, Jangan Masuk ke Politik Praktis
- Status Internasional Bandara Pattimura Ambon Dicabut, Shively Sanssouci Berkomentar Begini
- Momen Polda Riau Gelar Nobar Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan, Lihat