Ditjen Darat Kemenhub Siapkan Jalur Mudik di Cileunyi

Ditjen Darat Kemenhub Siapkan Jalur Mudik di Cileunyi
Petugas sedang mengatur pembatas jalur contra flow untuk mengurai kemacetan saat arus mudik. Foto Ricardo/JPNN.com

Selain itu, di Simpang Cagak menuju Garut dan Tasikmalaya ada konflik perpindahan kendaraan antar lajur akan diatasi penambahan Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan (RPPJ) dan Variable Message Sign (VMS).

Nantinya di sekitar wilayah Limbangan akan ada pelebaran jalan hingga 2 meter ke samping sepanjang 20 km terlebih karena banyaknya hambatan samping di jalan seperti pedagang dan bus parkir.

Hal ini untuk menambah kapasitas jalan sekitar pasar Limbangan.

“Ini butuh penanganan. Nanti kalau dibiarkan terus, nanti akan menjadi hambatan. Ini sebuah kesatuan, begitu ada pembangunan underpass di Cileunyi menjadi sangat serius sekali. Selain penataan di Cileunyi, ada di Limbangan, saya sudah pernah diskusi dengan Dirjen Bina Marga apakah memungkinkan diletakkan concrete barrier yang sifatnya permanen tapi tadi dampaknya akan sempit,” kata Budi.

Nantinya juga akan disediakan alternatif gate tol yang dapat mengurangi beban lalu lintas di gerbang tol Cileunyi pada Km 148 keluar di Gede Bage dan Km 149 keluar di Gelora Bandung Lautan Api.

Budi juga mengimbau untuk dipersiapkan manajemen rekayasa lalu lintas yang permanen sebelum Lebaran supaya masyarakat mulai terbiasa melaksanakannya.(chi/jpnn)

Nantinya juga akan disediakan alternatif gate tol yang dapat mengurangi beban lalu lintas di gerbang tol Cileunyi pada Km 148 keluar di Gede Bage dan Km 149 keluar di Gelora Bandung Lautan Api.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News