Dituding Politik Uang, Rano Mengaku Cuma Bantu Korban Tabrak Lari
Bahkan, kehadiran Rano di rumah sakit hanya sebatas menjenguk dan tidak melakukan kampanye.
"Ini seperti yang dikatakan tadi, Pak Rano telah datang berkali-kali, dan stafnya dua kali sehari datang untuk memonitoring kondisinya. Ini yang kami sayangkan karena Pak Rano yang kebetulan sedang maju dipolitisasi," katanya.
Menurutnya, bantuan yang diberikan Rano sebatas karena rasa iba, dan kemanusian. Tidak ada kaitannya dengan pencalonannya sebagai calon gubernur Banten.
"Semoga masyarakat lebih arif melihat masalah ini, karena kita ingin pilgub berjalan dengan baik, jujur dan bermartabat," katanya.
Ayah Siti Fadilah Wahdi, membenarkan hal tersebut. Ia mengaku datang untuk memberikan klarifikasi terhadap Bawaslu Banten.
"Saya katakan apa adanya saja tentang kehadiran Pak Rano yang membantu pengobatan anak saya," katanya.
Kata dia, bantuan yang diberikan Rano tidak ada kaitannya dengan Pilgub Banten. Bahkan, Rano tidak pernah memintanya untuk memilih dirinya.
"Pak Rano tulus membantu kami, dia gak pernah minta apa pun dari kami. Dan Bapak sudah dua kali menjenguk. Tapi staf Bapak sudah berkali-kali," katanya.
SERANG - Calon Gubernur Banten Rano Karno membantah tuduhan melakukan money politics atau politik uang karena membantu pengobatan dan operasi Siti
- Pengamat Anggap Putusan MA Memuluskan Jalan Kaesang Maju Pilkada 2024
- Prima Deklarasi Dukung Iswar Aminuddin di Pilwako Semarang 2024, Ini Alasannya
- Willem Wandik Dapat Rekomendasi PKB Ikut Pilgub Papua Tengah
- Hasto PDIP Sindir Putusan MA Ubah Syarat Usia Paslon Pilkada
- MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah, PKS: Demokrasi Sudah Dijajah Rezim
- Kang Emil Singgung Garis Tangan Terkait Peluang Budi-Kaesang di Pilgub DKI