Diultimatum Ormas GRIB, Dedi Mulyadi Merespons Begini

jpnn.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menanggapi secara santai ultimatum yang disampaikan organisasi masyarakat (ormas) GRIB Jaya.
Dedi diperingatkan agar tidak terlalu usil kepada ormas, khususnya GRIB.
Peringatan tersebut disampaikan Ketua Umum sekaligus Kabid Komunikasi Publik DPP GRIB Jaya Razman Nasution melalui akun Instagram pribadinya.
Dedi menanggapi, hal tersebut biasa terjadi dalam koridor pemerintah yang menjalankan tugas.
"Biasa lah. Kami ini pemerintah, menjalankan tugas untuk menjaga investasi berjalan dengan baik, rakyat bisa bekerja, rakyat bisa sejahtera. Tugas saya itu," kata Dedi di Bandung, Senin (28/4).
Menurutnya, segala bentuk ancaman yang diterimanya tak mengubah caranya bekerja. Namun, lain hal dengan kritik.
Dedi mengaku senantiasa terbuka untuk kritik dari siapa pun. Terlebih apabila itu bermanfaat bagi kepentingan masyarakat Jawa Barat.
“Saya tidak akan pernah mendengarkan ancaman dari siapa pun kalau itu mengganggu kinerja saya. Saya akan mendengarkan kritik siapa pun, kalau itu bermanfaat bagi kepentingan masyarakat Jawa Barat,” ucapnya.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menanggapi secara santai ultimatum yang disampaikan organisasi masyarakat (ormas) GRIB Jaya.
- Dedi Mulyadi Kirim Pelajar ke Barak TNI, Gubernur Jateng Sampaikan Kalimat Menohok
- Soal Program Kirim Pelajar Bermasalah ke Barak, Dasco: Harus Dikaji Dahulu
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- Dedi Klaim Rencana Mengirim Siswa ke Barak Didukung Orang Tua, tetapi Ditolak Elite
- Dedi: Pelajar Bermasalah yang Dikirim ke Barak Militer Bukan Buat Dilatih Perang
- Jawaban Guyon Soal Gubernur Konten, Dedi Mulyadi Singgung Soal Turunnya Belanja Iklan