Don Carlo Pernah Nyaris Gaet Diogo Lopez

jpnn.com - MADRID - Ketika Jose Mourinho memutuskan menggunakan tenaga Diego Lopez untuk menggantikan Iker Casillas di gawang Real Madrid, banyak pihak mencibir keputusan tersebut. Sebab, Casillas adalah legenda hidup Los Blancos, julukan Madrid.
Nah, hal serupa juga menyerang Carlo Ancelotti yang ditunjuk sebagai suksesor Mourinho di awal musim lalu. Ancelotti rupanya mengekor Mourinho untuk memainkan Lopez di bawah mistar Madrid di kompetisi La Liga.
Tapi dibanding Mourinho, Ancelotti memiliki alasan yang bisa jadi lebih kuat. Rupanya, Ancelotti sudah sangat mengetahui kehebatan Lopez. Ketika masih menjadi nahkoda AC Milan, Ancelotti sempat ingin meminang Lopez.
"Saya sudah tahu kemampuan Diego Lopez. Pada musim 2006, kami ingin mengontraknya untuk bermain di Milan," terang Ancelotti sebagaimana dilansir laman Football Espana, Sabtu (26/10).
Selain masalah historis, pelatih berjuluk Don Carlo itu juga berpatokan pada pra musim yang dijalani Madrid. Saat itu, Lopez selalu menjadi pilihan utama. Sementara, Santo Iker, julukan Casillas kerap menjadi penghangat bangku cadangan.
"Lopez memulai di pramusim lebih awal. Dia sangat kuat. Ini memang bukan keputusan yang mudah. Tapi Casillas ingin tetap berada di Madrid. Dan hal itu adalah sangat bagus untuk tim," tegas mantan nahkoda Paris St Germain itu.(jos/jpnn)
MADRID - Ketika Jose Mourinho memutuskan menggunakan tenaga Diego Lopez untuk menggantikan Iker Casillas di gawang Real Madrid, banyak pihak mencibir
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Bupati Sumedang Open 2025 untuk Regenerasi Atlet Berprestasi
- 2 Drifter GT Radial Bersinar di Indonesia Drift Series 2025
- Dramatis! 3 Unggulan Keok di Gim 1 Semifinal Wilayah NBA Playoffs
- Ada Hadiah dari Bojan Hodak Seusai Persib Menjadi Juara Liga 1