Doni Monardo Imbau Tokoh Agama dan Daerah Kooperatif Cegah Kerumunan Massa

Doni Monardo Imbau Tokoh Agama dan Daerah Kooperatif Cegah Kerumunan Massa
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Letjen Doni Monardo. Foto: Humas BNPB
Selain tokoh agama dan daerah, ia pun mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi mencegah penyebaran COVID-10 ini.

“Kita fokus sekarang bagaimana kita bisa bekerja sama karena kolaborasi 'pentahelix'. Siapa saja, kita pemerintah pusat didukung oleh TNI Polri dan juga komponen pemerintah, akademisi, pakar, mereka yang ahli dalam meneliti. Ketiga dunia usaha , yang keempat adalah komunitas termasuk relawan organisasi kemasyarakatan yang terakhir juga media," tambah Doni.

Hingga Kamis (19/3), Indonesia memiliki 309 kasus COVID-19 positif dengan 25 orang meninggal dunia dan tercatat sembuh 15 orang. Artinya rasio kematian pasien COVID-19 sebesar 8 persen.

Pasien positif COVID-19 tersebut tersebar di DKI Jakarta (210), Banten (27), Jawa Barat (26), Jawa Tengah (12), Jawa Timur (9), Yogyakarta (5), Bali (1), Kalimantan Barat (2), Kalimantan Timur (3), Kepulauan Riau (3), Sumatera Utara (2), Lampung (1), Riau (2), Sulawesi Utara (1), Sulawesi Tenggara (3) dan Sulawesi Selatan (2).

Hingga Kamis (19/3) siang terkonfirmasi di dunia ada 221.290 orang yang terinfeksi virus Corona dengan 8.997 kematian sedangkan sudah ada 85.785 orang yang dinyatakan sembuh. Kasus di China mencapai 80.928 kasus, di Italia 35.713 kasus, di Iran 17.361 kasus, di Spanyol 14.769, di Jerman 12.824 kasus.

Jumlah kematian tertinggi terjadi di China yaitu 3.245 kematian disusul Italia sebanyak 2.978 kasus, dan Iran sebanyak 1.135 orang, Spanyol 638 orang. Saat ini sudah ada sekitar 123 negara yang mengonfirmasi kasus positif COVID-19 di negaranya.(Antara/jpnn)

Doni Monardo meminta agar tokoh agama dan daerah dapat bekerja sama untuk mencegah adanya kerumunan massa.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News