Donny Gahral Adian: Jokowi-Maruf Sudah Berbuat Banyak di 100 Hari Pertama

Ia menjelaskan bahwa HAM itu adalah hak ekonomi, sosial, budaya (ekososbud), dan sipil politik. Nah, kata dia, pemerintahan Jokowi melihat bahwa ekososbud dan sipil politik itu dua hal yang tidak bisa dipisahkan.
"Kesejahteraan, kebebasan, keamanan itu merupakan yang harus dipenuhi secara simultan dan berkorelasi satu sama lain," katanya.
Dia melanjutkan, kehadiran program Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah, untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan pendidikan. Menurut dia, kalau kesehatan dan pendidikan berkualitas, maka kualitas kebebasan pun akan lebih baik.
"Kebebasan berpendapat, berserikat, berkeyakinan, akan dilakukan dengan tingkat pendidikan cukup sehingga tdak menebar hoaks, serta mengumbar kebencian. Dengan kata lain akhirnya kualitas keamanan baik. Jadi, tidak bisa dilepaskan antara ekonomi, sosial, budaya, sipil politik dengan keamanan dan perdamaian," paparnya. (boy/jpnn)
Donny Gahral Adian memberi contoh, pada hari ke-54 pemerintahan Jokowi sudah melakukan mandatori B30.
Redaktur & Reporter : Boy
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi