Dorong Pengusaha RI Go International, BNI Genjot Cabang Luar Negeri

Dorong Pengusaha RI Go International, BNI Genjot Cabang Luar Negeri
BNI Singapore (salah satu kantor cabang BNI di luar negeri). Foto dok BNI

jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (BNI) berkomitmen memberikan pelayanan perbankan dan pendampingan terhadap Indonesia related company di luar negeri, baik perusahaan di luar negeri yang berbisnis dengan Indonesia, maupun perusahaan Indonesia yang telah atau memiliki rencana berekspansi secara internasional.

Dengan dukungan jaringan Kantor Cabang Luar Negeri (KCLN) di enam negara, yakni Singapore, Hong Kong, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Inggris, upaya tersebut berbuah manis.

Buktinya, pertumbuhan laba sebelum pajak KCLN BNI sebesar 80 persen dan Fee-Based Income sebesar 34 persen secara year on year (yoy) pada Semester I 2020.

Direktur Tresuri dan Internasional BNI Putrama Wahju Setyawan mengatakan BNI Kantor Cabang Luar Negeri tergolong konsisten mendukung upaya untuk mendorong perusahaan-perusahaan Indonesia go Internasional.

Serta mendorong pengusaha di negara setempat untuk mengimpor barang-barang dari Indonesia melalui kegiatan business matching dan business forum di negara-negara KCLN berada.

"Kegiatan yang telah diselenggarakan beberapa tahun ini terbukti telah mendorong beberapa nasabah BNI masuk ke pasar global dengan membuka trading arm di negara-negara tersebut untuk mempermudah transaksi perdagangan internasionalnya. Komitmen BNI untuk mendukung perusahaan Indonesia juga ditunjukkan dengan membuat skema khusus bagi debitur di Indonesia yang memiliki anak perusahaan ataupun trading arm di luar negeri,” ujar Putrama.

Sampai dengan saat ini, BNI telah memberikan pinjaman kepada sekitar 300 perusahaan Indonesian Related dengan total pinjaman mencapai USD 1,26 Milyar.

Adapun salah satu perusahaan Indonesia yang berekspansi internasional adalah Sritex melalui group usahanya yang berbasis di Hong Kong, yaitu New Bloom yang bergerak di bisnis tekstil.

Kegiatan yang telah diselenggarakan beberapa tahun ini terbukti telah mendorong beberapa nasabah BNI masuk ke pasar global dengan membuka trading arm di negara-negara tersebut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News