DPD RI Ingatkan Perlunya Reformasi Birokrasi untuk Hadapi Era Disrupsi
Kerja birokrat di era disrupsi percepatan teknologi dan perubahan global harus lebih kreatif, efektif dan efisien.
Misalnya, menurut Nono, kalau pekerjaan bisa diselesaikan 4 jam, mengapa harus 8 jam.
"Inilah momentum bagi kita semua. Terutama organisasi pemerintahan untuk melakukan reformasi birokrasi dengan mendasar," katanya.
Apalagi pemerintah telah menyusun roadmap untuk menuju Indonesia 2045 dengan empat pokok pembangunan prioritas.
Yakni, pembangunan manusia serta penguasaan iptek, pembangunan ekonomi berkelanjutan, pemerataan pembangunan di luar Jawa, serta pemantapan ketahanan nasional dan tata kelola pemerintahan.
Di era disrupsi, kita dipaksa berinovasi dan beradaptasi.
Adaptasi selalu ditandai dengan perubahan. Perubahan itu dilakukan dengan reposisi. Reposisi mutlak membutuhkan diferensiasi.
Nono mengapresiasi Kesetjenan DPD RI yang bertekad melakukan reposisi melalui diferensiasi.
DPD RI meminta organisasi pemerintah untuk berinovasi dan beradaptasi dalam menghadapi era disrupsi
- Sultan Puji Prabowo Terhadap Kepentingan & Masa Depan Masyarakat Adat
- Datangi Open House Lebaran di Rumah Prabowo, Ketua DPD LaNyalla Sembari Bernostalgia
- Gambar Komeng
- Komite IV DPD Dorong Penurunan Angka Kemiskinan di Jambi Lewat Pembiayaan Ultramikro
- Raih 5 Juta Suara, Komeng Terpilih jadi Anggota DPD RI dari Jabar
- Daftar Nama 4 Calon DPD RI Dapil Sulsel Lulus ke Senayan, Lihat Peringkat Tamsil Linrung