DPR Minta Setop Kaitkan Agama dengan Terorisme

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin meminta masyarakat untuk berhenti mengaitkan aksi terorisme yang marak akhir-akhir ini dengan salah satu agama.
Azis mengatakan aksi terorisme tersebut terjadi lantaran salah memaknai arti dari sebuah keberagaman terhadap perbedaan dalam menganut keyakinan.
"Teroris bukanlah agama tertentu," kata Azis dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/4)
Politisi Golkar itu juga menyebutkan salah satu contoh yang salah dalam memaknai keberagaman adalah menyatakan bahwa selain agama Islam mereka adalah orang kafir.
Begitu pun terorisme dicap sebagai agama Islam.
"Ini merupakan sebuah penafsiran yang keliru," lanjut dia.
Azis mengatakan masyarakat Indonesia seharusnya memelihara dan menjaga keragaman yang ada dengan mengedepankan persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari.
Dia juga menyebutkan keberagaman yang dimiliki oleh bangsa Indonesia merupakan warisan dari para pendahulu bangsa.
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin meminta agar masyarakat tidak mengaitkan aksi terorisme dengan suatu agama
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan