DPR Siap-siap Tolak Calon Kapolri Tunggal

Calon Kapolri Jangan Hanya Berdasar Selera Cikeas

DPR Siap-siap Tolak Calon Kapolri Tunggal
DPR Siap-siap Tolak Calon Kapolri Tunggal
Suding menegaskan, jika pemerintah hanya mengusulkan satu nama saja maka Fraksi Hanura akan mengambil sikap tegas. ”Kami tidak ikut memilih,” tambahnya.

Anggota Komisi III dari Fraksi Partai, Golkar Bambang Soesatyo, juga mengatakan hal serupa. Ia mencium gelagat bahwa Presiden bakal mengusulkan satu nama calon Kapolri saja untuk disahkan oleh DPR. Alasan Bambang, karena Kapolri harus sesuai dengan selera Cikeas.

"Sampai saat ini kita melihat banyak calon Kapolri yang memiliki potensi. Semua boleh berambisi dan semua boleh menjagokan tapi semua tergantung Cikeas. Seperti BI, ada calon lain yang kita anggap lebih baik. Tapi selera Istana telah menetapkan Darmin baik, akhirnya jadilah. Dan akan sama juga nanti (dalam pemilihan Kapolri),” kata Bambang.

Sehubungan dengan itu, Bambang menghimbau rekan-rekannya di Komisi III untuk menolak calon Kapolri tunggal. Kata dia, Presiden harus mengirim lebih dari satu nama untuk dilakukan uji kelayakan dan kepatutan. ”Kita menghendaki dua calon. Tidak ada gunanya kita melakukan uji kelayakan kalau hanya satu. Tidak ada yang bisa kita

banding-bandingkan mana yang terbaik untuk kita pilih. Itu artinya pemerintah memaksa DPR untuk memutuskan dan memaksa menjadi tukang stempel saja,” ucapnya.

JAKARTA – Komisi III kini tengah mewaspadai kemungkinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bakal mengusulkan satu nama calon Kapolri ke DPR

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News