DPR: Subsidi Kuota Belajar Harus Tepat Sasaran

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali meluncurkan program kuota belajar gratis 2021.
Program ini untuk tiga bulan yakni Maret, April, Mei 2021.
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin meminta Kemendikbud mengkaji secara mendalam mekanisme pendistribusian dan pengawasan subsidi kuota internet bagi para siswa, mahasiswa, dosen, dan guru.
Pasalnya, Azis berharap subsidi kuota yang disalurkan tepat sasaran sehingga menunjang proses kegiatan belajar siswa selama sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) berlangsung.
Ia mengatakan Kemendikbud dapat mendorong dinas pendidikan di daerah agar meminta sekolah-sekolah dan perguruan tinggi melakukan pendataan terhadap siswa, mahasiswa, dosen, dan guru yang akan mendapatkan subsidi kuota internet.
“Supaya proses distribusi kuota internet dapat terlaksana tepat waktu dan tepat sasaran,” kata Azis, Selasa (2/3).
Azis meminta program kuota belajar Kemendikbud juga menyasar siswa-siswi sekolah swasta yang kurang mampu, sehingga dapat merata dan dirasakan seluruh murid di Indonesia.
Dia juga berharap Kemendibud memberikan solusi bagi sistem pembelajaran di daerah yang belum terjangkau layanan internet seperti di wilayah terdepan, tertinggal, dan terluar (3T).
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin meminta program kuota belajar Kemendikbud juga menyasar siswa-siswi sekolah swasta yang kurang mampu, sehingga dapat merata dan dirasakan seluruh murid di Indonesia.
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!