DPR Tawarkan Jalan Tengah Proyek PLTA Asahan III

Dahlan Iskan Ungkapkan Rasa Kecewa

DPR Tawarkan Jalan Tengah Proyek PLTA Asahan III
DPR Tawarkan Jalan Tengah Proyek PLTA Asahan III
JAKARTA -- Berlarut-larutnya masalah  izin lahan proyek PLTA Asahan III juga mendapat perhatian khusus dari Komisi VII DPR. Komisi yang membidangi masalah energi ini sudah lama menunggu ada penyelesaian masalah ini, namun hingga mendekati pengujung 2011 masih nihil juga.

Wakil Ketua Komisi VII DPR Shutan Batoegana mengatakan, sudah saatnya komisi VII DPR langsung terlibat dalam upaya menyelesaikan ganjalan proyek setrum  2×87 MW ini. Menurut Shutan, sumber persoalan yang menyebabkan buntunya masalah ini adalah adanya dua pihak yang sama-sama ngotot, tidak ada yang mau mengalah.

"Ini kan soal tanah yang jadi lahan. Pemda sudah membebaskan satu tempat untuk kontraktor yang lama itu yang bersama kontraktor dari China (PT Bajradaya Swarna Utama dan China Huadian Corporation/CHD, red). Tapi PLN mau mengerjakan juga. Dan negara maunya juga PLN yang mengerjakan. Ini masalahnya," ujar Shutan Batoegana kepada JPNN, kemarin (13/11).

Shutan mengatakan, bagaimana pun, kontraktor yang lama sudah mengeluarkan dana. "Yang lama sudah keluar dana, tapi negara maunya PLN. Terus bagaimana? Maka harus dicarikan jalan tengah," cetus Shutan.

JAKARTA -- Berlarut-larutnya masalah  izin lahan proyek PLTA Asahan III juga mendapat perhatian khusus dari Komisi VII DPR. Komisi yang membidangi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News