DPR: Tunda Kenaikan TDL Hingga Lebaran

DPR: Tunda Kenaikan TDL Hingga Lebaran
DPR: Tunda Kenaikan TDL Hingga Lebaran
JAKARTA– Komisi VII DPR RI meminta agar rencana pemerintah untuk menaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebesar 15 persen pertengahan 2010 ini ditunda hingga setelah Oktober 2010 mendatang. Saat itu, sudah masuk bulan puasa yang mengakibatkan kebutuhan masyarakat meningkat tajam. Sehingga, kenaikan TDL tidak terlalu membebani masyarakat.

 

"Kita minta kenaikan TDL ini bisa ditunda dulu, paling tidak usai bulan puasa, karena pada bulan tersebut kebutuhan masyarakat akan meningkat. Jika TDL sudah naik pada waktu puasa, maka beban masyarakat akan semakin berat," tegas Dito Ganinduto, anggota Komisi VII DPR RI saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PT PLN Persero di Gedung DPR/MPR, Rabu (21/4).

Dito memahami dengan rencana kenaikan TDL tersebut. Namun, imbuh dia, jika kondisi TDL tersebut mau tidak mau harus dinaikan, maka pihaknya minta kenaikan tersebut sebaiknya jangan dilakukan segera, tetapi dilakukan setelah lebaran puasa. "Kita ingin pada bulan Ramadan nanti, khususnya bagi umat Islam bisa tenang dalam menjalankan puasa tanpa ada gangguan dengan adanya kenaikan TDL ini," terang Dito.

Dito mengakui bawa  kalau TDL ini tidak dinaikan, maka kebutuhan subsidi akan membengkak sampai Rp7,5 triliun, sehingga bisa mencapai Rp 62 triliun yang sebelumnya hanya Rp54,5 triliun. "Memang kita akui hal itu, tetapi saya rasa bisa dicarikan solusi lain. Contohnya dengan mengganti bahan bakar dari BBM ke gas," ujarnya. (yud/jpnn)

JAKARTA– Komisi VII DPR RI meminta agar rencana pemerintah untuk menaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebesar 15 persen pertengahan 2010 ini


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News