DPS Pilkada Serentak Baru Terdata 91,7 Jiwa

jpnn.com - JAKARTA – Komisi Pemihan Umum (KPU) merilis jumlah daftar pemilih sementara (DPS) untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak Desember 2015 mendatang. Hingga saat ini, KPU baru berhasil melakukan verifikasi data DPS sebanyak 91,7 juta jiwa. Jumlah tersebut masih dapat bertambah karena sejumlah daerah belum memasukkan data ke dalam sistem daftar pemilih (Sidalih) KPU.
“Jumlah itu (91,7 juta jiwa, red) itu, kami baca melalui sidalih. Jadi mungkin angkanya bisa lebih tinggi,” ujar Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay, di Jakarta, Kamis (3/9).
Menurut Hadar, KPU memperkirakan jumlah DPS untuk pilkada serentak tahap pertama mencapai lebih dari seratus juta jiwa.
Untuk diketahui, rencananya akan diselenggarakan di 269 daerah. Namun, berkurang menjadi 266 daerah, setelah tiga daerah terdapat pasangan bakal calon yang mendaftar kurang dari dua pasangan. Ketiga daerah itu adalah Tasikmalaya (Jawa Barat), Blitar (Jawa Timur), dan Kabupaten Timur Tengah Utara (Nusa Tenggara Timur).
“Persoalan DPS ganda, itu ada, kemudian informasi yang belum lengkap. Saya kira itu terkait daerah-daerah yang belum tuntas betul,” ujar Hadar.
Nantinya, kata Hadar, setelah DPS ditetapkan, KPU akan membuka ruang koreksi, guna memastikan apakah masih terdapat masyarakat yang telah memenuhi syarat untuk memilih, namun belum terdata.
“DPS ini nanti ada ruang koreksi, itu ruang terbesar yang diberikan untuk masyarakat itu sendiri, tapi itu juga bisa kami gunakan untuk mengoreksi dari kerja yang selama ini belum sempurna,” ujar Hadar.(gir/jpnn)
JAKARTA – Komisi Pemihan Umum (KPU) merilis jumlah daftar pemilih sementara (DPS) untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak Desember
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pengamat: Masyarakat Tak Rela Prabowo Terkontaminasi Jokowi
- Kepala BGN Curhat kepada DPR: Seluruh Struktural Kami Belum Menerima Gaji
- Wasekjen Hanura Kritik Pertemuan Erick Thohir dengan KPK dan Kejagung Soal UU BUMN
- Kelompok DPD RI di MPR Dorong Agenda Perubahan UUD 1945 pada 2026
- NasDem Karawang Bangun Kantor Megah Simbol Pemersatu
- Soal RUU Perampasan Aset, Dave Golkar: Kami Siap Membahas