Dua Apel

Oleh Dahlan Iskan

Dua Apel
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Padahal, biasanya, di Amerika, kalau lebih 90 hari barang yang diservis tidak diambil, pemilik toko servis akan menghubungi pemilik laptop.

Itu yang tidak dilakukan John Paul. Bahkan ia juga sangat mencurigakan: kok berani membuka hard disk milik orang lain. Ini persoalan pidana besar di Amerika.

Begitulah. Dua skenario yang disiapkan untuk menjatuhkan Biden begitu hitamnya.

Maka Harian Apel di Hong Kong dan toko servis Apple di Wilmington itu jadi ikut terkenal. Bidenlah yang dibuat pusing di akhir masa kampanyenya.

Besok siang kita sudah akan tahu efektivitas hasil kampanye hitam ini.(disway.id)

 

Kampanye hitam juga luar biasa marak di negara semodern Amerika Serikat. Bahkan hitamnya sampai kelam.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News