Duarrr.... Petir Sambar Bule Belgia di Atas Papan Selancar

Duarrr.... Petir Sambar Bule Belgia di Atas Papan Selancar
Jenazah turis asal Belgia, Denis Andre Dasoul (34) yang tewas akibat sambaran petir, Minggu (5/11). Foto: istimewa for Radar Bali

jpnn.com, BADUNG - Hujan lebat disertai petir di Pantai Batu Bolong, Desa Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali, Minggu (5/11) mengakibatkan turis asing bernama Denis Andre Dasoul (34) meninggal dunia. Petir menyambar bule asal Belgia itu hingga tewas.

Pemilik paspor bernomor EM704001 itu disambar petir saat asyik belajar surfing di depan Pura Pantai Batu Bolong, sekitar pukul 14.15 waktu Indonesia tengah (WITA). Laman Radar Bali mengabarkan, korban awalnya terlihat latihan berselancar.

Instruktur surfing kemudian menyetop latihan lantaran hujan lebat yang tiba-tiba mengguyur kawasan Canggu Nahas, korban yang saat itu tak jauh dari bibir pantai Batu Bolong tiba - tiba disambar petir.

“Kata sejumlah saksi, korban tiba-tiba jatuh saat petir. Korban langsung jatuh dari papan surfing dan tenggelam, kemudian korban ditolong oleh masyarakat dan wisatawan di TKP,” kata polisi di tempat kejadian perkara (TKP).

Selanjutnya warga menghubungi mobil ambulans untuk mengangkut korban ke Canggu Medika. Sejumlah saksi mengatakan, korban tak sadarkan diri dan dadanya membiru.

Sedangkan instruktur surfing mengalami biru pada paha bagian kaki kiri. “Diduga karena disambar petir,” tambah petugas.

Korban diketahui berdomisili di Vila Ngeluangan Butique, Jalan Pantai Pererena Nomor 99, Mengwi, Badung. “Kami dari kepolisian akan berkoordinasi dengan pihak konsulat,” ungkap sumber.

Kanitreskrim Polsek Kuta Utara Iptu I Putu Ika Prabawa membenarkan kejadian tersebut. “Ya benar dan dari hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” imbuhnya.(rb/dre/mus/mus/JPR)


Hujan lebat disertai petir di Pantai Batu Bolong, Kuta Utara, Badung, Bali kemarin mengakibatkan turis asing bernama Denis Andre Dasoul meninggal dunia.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News