Duh, Pemkab tak Naikkan Upah Guru Honorer
Apa tidak bisa Pemkab Nunukan memberikan tambahan? Dia mengaku idak bisa mengupayakan. Sebab kondisi keuangan saat ini sedang defisit.
Ketika nantinya kondisi keuangan stabil, ia berjanji akan ada anggaran tambahan upah untuk guru honorer.
“Bagaimana mau ditambahkan upahanya, anggaran saja masih defisit, kecuali anggaran stabil mungkin ada jalan,” tambahnya.
Sementara, Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Nunukan, Husin Manu mengatakan, tidak mengetahui kondisi yang dihadapi dengan guru honorer saat ini, karena tidak pernah ada koordinasi yang dilakukan.
Apa lagi para guru honorer ini memiliki organisasi tersendiri dan bukan di bawah naungan PGRI Nunukan.
“Para guru honorer punya organisasi tersendiri, jadi PGRI tidak bisa ikut campur dalam persoalan tersebut,” kata Husin Manu.
Menurutnya, jika ada persoalan yang terjadi terhadap para guru-guru seharusnya dikoordinasikan kepada PGRI, bukan melakukan gerakan sendiri.
“Seharusnya ada koordinasi, agar bisa dibantu. Ini yang harus dilakukan para guru honorer. Ketika ada masalah bisa dilaporkan kepada PGRI Nunukan,” tuturnya. (*/nal/eza/sam/jpnn)
NUNUKAN - Pemerintah Kabuptaen (Pemkab) Nunukan, Kaltim, memastikan tidak akan ada tambahan honor untuk para guru honorer yang berada di daerah perbatasan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka, ITB Dipilih sebagai Lokasi Pertama
- 200 Praja IPDN Masuk Latsitardanus XLIV, Rektor Hadi: Ikhlas & Tanggung Jawab
- Gelar IYSDGS 2024, Universitas Bakrie Dorong Anak-Anak Muda RI Lebih Banyak Aksi
- Fauzie Yusuf Siap Lakukan Pembenahan Kurikulum Universitas Jayabaya
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru
- Bicara di IYSDGS, Rektor UB Singgung Peran Kampus Bentuk Pemikiran tentang Keberlanjutan